MOTOHOBY

Hai Gaes, jumpa lagi di blog motohoby. Kali ini saya akan ulas mengenai sistem bahan bakar pada engine Yanmar 4TNV98 dan 4TNV98T. Engine Yanmar 4TNV98 dan 4TNV98T memiliki  basic  spesifikasi yang sama: yakni  sama sama empat silinder segaris, dengan diameter bore 98 mm, dan menggunakan EGR. Perbedaan mencolok keduanya terletak pada penggunaan  turbocharger  pada Yanmar tipe dengan huruf T (kode T dibelakang 98 berati  turbocharger ),  turbocharger  ini secara  significant  meningkatkan power,  check this table out for more : Spesifikasi umum Yanmar 4TNV98 Baiklah, kali ini saya akan ulas secara singkat sistem bahan bakar pada  engine  Yanmar tipe tersebut yang pada tabel di sebutkan menggunakan  regulator  kecepatan elektronik  (electrical speed regulator)  atau  ESR . Sederhananya adalah, ESR ini merupakan kombinasi antara sistem pompa injeksi konvensional dengan  rack ...

Hai Gaess, kali ini saya melanjutkan tulisan mengenai engine Yanmar Diesel 4TNV98 khusus tentang sensor-sensor yang digunakannya. Sekedar mengingatkan, bahwa pompa bahan bakar tekanan tinggi yang digunakan adalah tipe penggerak rack electronic dan governor mekanis. Nah agar fungsi electronic pada sistem rack nya dapat bekerja dengan presisi, maka dibutuhkan beberapa input dari sensor-sensor, ECU, dan rack motor stepper sebagai actuatornya. Sensor-sensor pada Yanmar Diesel 4TNV98 ini adalah: CTS (Coolant temperature sensor) →membaca temperatur coolant sebagai input ECU untuk meng ON-OFF kan CSD Engine speed sensor→membaca rpm engine sebagai input ECU untuk feedback rpm target vs aktual dan membatasi rpm maksimal engine RPS (Rack Position Sensor)→membaca posisi rack ketika engine START dan STOP, sebagai input ECU untuk menggerakkan motor stepper rack. AUTO IDLE Switch→membaca tekanan oli hidrolik, sebagai input ECU untuk menggerakkan motor stepper rack mundur agar rpm kembali ke idle k...